Dies Natalis - PAC dan IPLN



            Masih dalam rangka memeriahkan Diesnatalis, UKM-FP Penalaran mengadakan 2 kompetisi. Kedua kompetisi tersebut adalah Penalaran Article Contest (PAC) dan Inovasi Pangan Lokal Nasional (IPLN) yang dilaksanakan di gedung Auditorium Universitas Trunoojoyo Madura. PAC dilakanakan pada hari Jum’at, 3 Desember 2016 dan IPLN dilaksanakan pada hari Sabtu, 4 Desember 2016. PAC diikuti seluruh anggota baru UKM-FP Penalaran.

PAC ini merupakan lanjutan dari  fieldtrip yang dilaksanakan oleh anggota baru pada saat kegiatan Orientasi Anggota Baru Penalaran (OABP). Ketika OABP peserta atau anggota baru mengunjungi beberapa tempat. Dari situ peserta dapat mengambil masalah-masalah dan memberi solusi pada masalah tersebut. Kemudian dijadikan artikel dan mempresentasikannya di depan dewan juri.
 
 
Dari seluruh artikel yang dikirim oleh seluruh peserta dipilih 10 artikel yang terbaik untuk dipresentasikan. Juri pada acara PAC ini adalah Ibu Umi Purwandari yang juga merupakan pembina dari UKM-FP Penalaran dan Bapak Slamet Supriadi.
 
Setelah mengambil nomor urut, satu per satu peserta dengan percaya diri mempresentasikan hasilnya serta menjawab beberapa pertanyaan dari dewan juri.
Banyak juga masukan-masukan dari dewan juri untuk setiap peserta. Presentasi berakhir pukul 17.00. Acara diakhiri dengan penyerahan cindera mata kepada masing-masing dewan juri.

            Acara pada hari sabtu adalah presentasi IPLN yang dimulai pukul 07.00. Diawali dengan check in peserta dan sambutan ketua umum UKM-FP Penalaran.
 
Setelah itu langsung dilanjutkan dengan presentasi dari 10 besar finalis yang telah diseleksi sebelumnya. Selain menyiapkan presentasi, masing-masing kelompok juga menyiapkan produk inovasinya. Produk tersebut disajikan kepada dewan juri untuk dilakukan penilaian.
Juri dalam lomba IPLN ini adalah Ibu Umi Purwandari dan Bapak Mojiono. Presentasi dimulai pukul 07.30 dan berakhir pukul 11.00.

 
Sangat banyak inovasi yang diberikan oleh setiap peserta untuk menjadikan pangan lokal menjadi sebuah produk yang lebih bernilai. Jenis-jenis bahan yang digunakan juga bermacam-macam, mulai dari singkong, jagung, ubi dan lain-lain. Seluruh finalis berlomba untuk menampilkan yang terbaik, dewan juri juga memberikan banyak komentar dan masukan untuk produk yang dilombakan.

 
Acara ditutup dengan foto bersama finalis dan dewan juri. Sebelum ditutup, dilakukan penyerahan cindera mata kepada dewan juri oleh ketua umum UKM-FP Penalaran dan ketua pelaksana DiesNatalis.

0 Komentar